Kebanyakan, masyarakat Indonesia terbiasa menyimpan makanan tak terkecuali sayuran di dalam kulkas alias lemari pendingin. Hal tersebut diyakini dapat membuat makanan lebih awet dan tetap segar.
Namun tahukah Anda, ternyata hal tersebut tak berlaku untuk semua jenis makanan, seperti kentang misalnya. Justru, jika kentang di suhu dingin maka akan mengubah rasa, tekstur, dan kematangan kentang itu sendiri. Bahkan menyimpan potensi berbahaya bagi kesehatan. Lho kok bisa?
Seperti dikutip dari mirror.co.uk, ketika kentang disimpan dalam lemari es, pati yang ada dalam kentang akan berubah menjadi gula. Ketika dipanggang atau digoreng, gula tersebut akan bercampur dengan asparagin asam amino. Percampuran keduanya akan menghasilkan kimia akrilamida yang diketahui berbahaya bagi kesehatan.
Akrilamida adalah bahan kimia yang digunakan dalam proses industri seperti produksi kertas, pewarna, dan plastik. Jejak akrilamida juga bisa kamu temukan dalam makanan, terutama makanan kemasan. Keripik kentang dan kentang goreng adalah jenis makanan yang mengandung akrilamida lebih tinggi dibandingkan dengan makanan lainnya.
Bahaya akrilamida ini telah dikaitkan dengan kemunculan berbagai jenis kanker. Penelitian yang dilakukan pada tikus telah menemukan bahwa paparan akrilamida menimbulkan risiko untuk penyakit kanker. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk melihat efek paparan akrilamida yang jelas.
So, mulai sekarang hindari menyimpan kentang di dalam lemari es, ya. Cara terbaik untuk menyimpan kentang adalah dalam ruangan bersuhu kamar, tempat sejuk dan kering. Semoga informasinya bermanfaat ya!
0 comments:
Post a Comment